Kamis, 23 Januari 2014

SHALAT

A.      Arti Shalat
Shalat ialah berhadap hati kepada Allah sebagai ibadah, dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan di dalam beberapa perkataan dan perbuatan, yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam serta memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan syara’.
1.       Dalil yang mewajibkan shalat
Dalil yang mewajibkan shalat banyak sekali, baik dalam Al-Qur’an maupun dalam hadits Nabi Muhammad saw.
Dalil ayat-ayat Al-Qur’an yang mewajibkan shalat antara lain:
 
Wa aqiimush-shalaata wa aatuz-zakaata warka’un ma’arraaki’iin.
“Dan laksanakanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk.” (QS. Al Baqarah/2:43)
 
Wa aqimish-shalaata innash-shalaata tanhaa ‘anil-fahsyaa’iwal-munkar.
“Dan laksnakanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar.” (QS. Al ‘Ankabuut/29: 45)
Perintah shalat ini hendaklah ditanamkan ke dalam hati dan jiwa anak-anak dengan cara pendidikan yang cermat, dan dilakukan sejak kecil, sebagimana tersebut dalam hadits Nabi Muhammad saw, sebagi berikut:
 
"Perintahkan anak-anak kalian untuk melakukan shalat saat usia mereka tujuh tahun, dan pukullah mereka saat usia sepuluh tahun. Dan pisahkan tempat tidur mereka." (HR. Abu Dawud)

2.       Syarat-syarat wajib shalat
a.       Beragama Islam
b.      Sudah baligh
c.       Berakal
d.      Suci dari hadi dan nifas
e.      Telah mendengar ajakan dakwah Islam.
3.       Syarat-syarat sah shalat
a.       Suci dari dua hadast (kecil dan besar)
b.      Suci seluruh anggota badan, pakaian dan tempat najis
c.       Menutup aurat
d.      Masuk waktu yang telah ditentukan untuk masing-masing shalat
e.      Menghadap kiblat
f.        Mengetahui mana yang fardhu dan mana yang sunah
g.       Menjauhi perkara-perkara yang membatalkan shalat.
4.       Rukun shalat
a.       Niat
b.      Takbiratul ihram
c.       Berdiri tegak bagi yang berkuasa ketika shalat fardhu. Boleh sambil duduk atau berbaring bagi yang sakit
d.      Membaca surat Al-Fatihah pada tiap-tiap rakaat
e.      Rukuk, dengan tumakninah
f.        I’tidal dengan tumakninah
g.       Sujud dua kali dengan tumakninah
h.      Duduk diantara dua sujud dengan tumakninah
i.         Duduk tasyahud akhir
j.        Membaca tasyahud akhir
k.       Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad saw ketika tasyahud akhir
l.         Membaca salam yang pertama
m.    Tertib. Berurutan mengerjakan rukun-rukun tersebut
5.       Yang membatalkan shalat
a.       Berhadats
b.      Terkenan najis yang tak dimaafkan
c.       Berkata-kata dengan sengaja walaupun dengan satu huruf yang memberikan pengertian
d.      Terbukanya aurat, apabila tidak ditutup seketika
e.      Mengubah niat. Misalnya ingin memutuskan shalat
f.        Makan atau minum meskipun sedikit
g.       Bergerak berturut-turut tiga kali
h.      Melompat dengan keras walaupun sekali
i.         Membelakangi kiblat
j.        Menambah rukun yang berupa perbuatan. Seperti rukuk dan sujud
k.       Tertawa terbahak-bahak
l.         Mendahului imam dengan dua rukun fi’li dan tertinggal dua rakaat fi’li tanpa uzur
m.    Murtad, artinya keluar dari Islam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar